Nama
: Herdiansyah Agus
Nim
: 1103805
Modul 3 Latihan
2
I. DEFENISI KONSEP
DASAR.
a)
Arti formula P = f (H.E.T)
P
= perilaku
f
= fungsi
H
= hereditas
E
= environment
T
= time
Perilaku
atau kepribadian seseorang (individu) merupakan fungsi dari hereditas (keturunan),
environment (lingkungan), dan time (kematangan)
b)
Teori konvergensi
Oleh williem stern
Perkembangan kepribadian seseorang amat ditentukan oleh interaksi antara faktor
hereditas dan lingkungan.
c)
Teori nativisme
Perkembangan kepribadian seseorang hanya ditentukan
oleh faktor herediter.
d)
Herediter (keturunan)
Faktor yang mempengaruhi kepribadian yang bersifat
genetika. Penurunan sifat dari kedua orang tua, baik itu yang bersifat fisik
maupun bakat-bakat khusus.
e)
Organobiologik
Organobiologik atau fisik berpengaruh terhadap
perkembangan dan prestasi seseorang / atlet. Organobiologik dipengaruhi oleh
faktor herediter atau keturunan dari orangtua nya.
f)
Psiko-edukatif
Merupakan faktor kejiwaan dalam diri manusia yang amat
dominan dalam kepribadian seseorang.
g)
Sosio-kultural
Merupakan hal-hal yang berasal dari lingkungan sosial dan
budaya setempat yang hidup dan berkembang di sekitarnya.
h)
Emotional determinants
Suatu penentu kepribadian seseorang yang bersumber dari
suasana emosinya.
i)
Aspirations and achievements determinants
Suatu penentu kepribadian seseorang yang bersumber dari
cit-cita dan harapan untuk sukses atau berprestasi seseorang.
j)
Sex and family determinants
Suatu penentu kepribadian seseorang yang bersumber
dari kehidupan seksual dan keluarganya.
II. APLIKASI KONSEP
a)
Contoh kasus atlet dalam suatu cabor yang sulit
meningkatkan prestasinya akibat dari aspek kepribadiannya yang tidak sesuai
dengan karakteristik cabor yang dipilihnya
Analisis
berdasarkan faktor-faktor pembentukan kepribadian
Contohnya
atlet bola basket yang sulit meningkatkan prestasinya karna postur tubuh yang
kurang sesuai (pendek).
Organobiologik
adalah salah satu faktor penentu kepribadian. Kondisi organobiologik (fisik)
seseorang memegang peranan penting dalam pembentukan kepribadian. Terutama
dalam pemilihan cabang olahraga. Faktor organobiologik haruslah sesuai dengan
karakteristik cabang olahraga bila menginginkan prestasi yang
setinggi-tingginya.
b)
Perbandingan antara gaya pelatih yang “hardnosed”
authoritarian coach dengan yang “nice-guy” coach
Kelemahan dan
kelebihan masing-masing
Hardnosed
adalah pelatih yang bergaya jagoan
Kelebihan :
Team yang kuat, team yang mampu bermain keras, organisasi team yang baik,
kodisi fisik yang baik.
Kekurangan :
pemain yang sensitif dan mudah drop out, suasana team yang tegang, sering
membenci dan khawatir.
Nice-guy
adalah pelatih yang bergaya bujangan yang pandai bergaul
Kelebihan :
ikatan tim yang akrab, pretasi yang tinggi,
Kelemahan :
pelatih tampak tidak dapat menguasai pemainnya, team dalam kondisi fisik yang
kurang, pelati sering tidak ambil pusing.
c)
Perbedaan dan persamaan antara teknik pengukuran
kepribadian jenis rating scale, questionaires, dan unstruktured projective test
Perbedaan
terletak pada cara atau teknik pengukuran.
Sedangkan
persamaannya terletak pada tujuannya yaitu untuk mengukur kepribadian
seseorang.
d) Perbedaan
antara teori empirisme dan nativisme dalam menilai faktor-faktor penentu
kepribadian seseorang
Perbedaan
terrletak pada fokus faktor yang diteliti.
Empirisme
menitikberatkan faktor penentu kepribadian seseorang hanya pada faktor
lingkungan dari seorang individu tersebut.
Nativisme
menitikberatkan faktor penentu kepribadian seseorang hanya pada faktor
herediter atau penurunan sifat dari kedua orangtua.
III. TES FORMATIF.
2)
c 7) d
3)
a 8) c
4)
c 9) b
5)
b 10) a